KPFM BALIKPAPAN - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan tengah menyiapkan langkah strategis untuk memperluas layanan Balikpapan City Transport (BCT) ke kawasan Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome.
Langkah ini menjadi bagian dari persiapan menuju pelimpahan kewenangan operasional transportasi publik dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) ke pemerintah daerah.
Kepala Dishub Balikpapan, Muhammad Fadli, mengungkapkan bahwa hingga tahun 2026, seluruh pengelolaan BCT masih menjadi tanggung jawab Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub.
Sementara itu, pemerintah kota berfokus menyiapkan rancangan pengembangan agar sistem transportasi kota siap dikelola secara mandiri pada 2027.
“Seluruh aktivitas operasional masih diatur pemerintah pusat. Kami di daerah mempersiapkan arah pengembangannya, termasuk rencana perluasan koridor menuju BSCC Dome,” jelas Fadli, Rabu 5 November 2025.
Kawasan BSCC Dome dinilai sebagai salah satu pusat kegiatan warga Balikpapan, baik untuk acara olahraga, pameran, maupun kegiatan sosial berskala besar. Kondisi ini membuat kebutuhan transportasi ke wilayah tersebut terus meningkat setiap tahun.
Baca Juga: PTMB SOSIALISASIKAN PEMASANGAN JARINGAN LISTRIK DI SUMUR BOR BARU ULU
Melihat tingginya mobilitas, Dishub Balikpapan menilai perluasan koridor BCT ke BSCC merupakan langkah logis.
Rencana ini mengacu pada model layanan yang sudah berjalan di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan), yang dinilai berhasil meningkatkan aksesibilitas masyarakat.
“Kami melihat pola transportasi di sekitar BSCC mirip dengan bandara, ramai dan terpusat pada jam-jam tertentu. Karena itu, layanan BCT ke sana akan sangat membantu mengurangi kemacetan dan ketergantungan pada kendaraan pribadi,” ujar Fadli.
Saat ini, Dishub tengah melakukan pemetaan teknis, mulai dari ketersediaan armada, kebutuhan halte baru, hingga integrasi rute dengan koridor yang sudah ada. Tahap kajian ini juga mempertimbangkan efisiensi jarak, waktu tempuh, dan potensi jumlah penumpang.
Rencana tersebut diharapkan dapat disetujui sebelum akhir tahun 2025, sehingga dapat masuk ke dalam tahap implementasi awal bersamaan dengan penataan sistem transportasi terpadu.
“Kami berharap perluasan ke BSCC bisa mulai berjalan sebelum 2026 berakhir. Ini akan menjadi salah satu proyek transisi penting menjelang pelimpahan kewenangan ke daerah pada 2027,” tutur Fadli.
Dishub Balikpapan menargetkan agar BCT tidak hanya berfungsi sebagai moda transportasi harian, tetapi juga menjadi tulang punggung mobilitas menuju kawasan strategis kota.
Artikel Terkait
DISHUB TEMUKAN BANYAK TEMPAT USAHA TANPA ANDALALIN, PEMKOT SIAPKAN PENERTIBAN BERTAHAP