KPFM BALIKPAPAN - Memasuki penghujung tahun, Pemerintah Kota Balikpapan mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan berlangsung hingga awal Januari.
Peringatan ini disampaikan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menanggapi informasi BMKG mengenai kemungkinan hujan dengan intensitas tinggi, angin kencang, hingga gelombang laut yang dapat membahayakan wilayah pesisir.
Rahmad Mas’ud telah meminta jajaran pemerintah kecamatan dan kelurahan untuk aktif menyebarkan informasi peringatan dini kepada masyarakat di lingkungan masing-masing.
Menurutnya, upaya pencegahan bencana tidak dapat berjalan efektif jika hanya bertumpu pada pemerintah kota. Keterlibatan warga menjadi kunci penting dalam mengurangi risiko.
“Camat dan lurah harus terus mengingatkan warganya. Kita masuk periode rawan, dari akhir Desember hingga awal Januari. Tolong sampaikan kepada masyarakat agar benar-benar waspada,” ujar Rahmad Mas’ud.
Baca Juga: PEMKOT DORONG KEBANGKITAN BUDAYA LOKAL LEWAT PEKAN KEBUDAYAAN DAERAH
Ia menyoroti sejumlah wilayah yang perlu perhatian lebih, terutama kawasan padat permukiman di lereng bukit, daerah rawan longsor, serta pesisir pantai yang kerap terdampak gelombang tinggi menjelang akhir tahun.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, periode ini menjadi masa dengan frekuensi bencana hidrometeorologi paling tinggi seperti banjir, longsor, dan gelombang besar.
“Biasanya puncak curah hujan terjadi di akhir Desember. Untuk pesisir, gelombang juga meningkat, jadi warga di sekitar pantai harus lebih hati-hati,” jelasnya.
Selain kewaspadaan terhadap potensi bencana, Wali Kota kembali menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Drainase dan saluran air diminta selalu dipastikan bebas dari sampah agar air hujan dapat mengalir lancar.
Ia meminta masyarakat segera melapor apabila menemukan titik-titik yang berpotensi menimbulkan masalah.
“Hal sederhana seperti tidak membuang sampah sembarangan itu sangat membantu. Kita semua punya tanggung jawab menjaga kota ini,” katanya.
Imbauan ini disampaikan Rahmad Mas’ud saat menghadiri rangkaian kegiatan sosial Pemkot Balikpapan, mulai dari program “Hot Coffee” hingga kegiatan jalan santai bersama warga.
Menurutnya, kebersamaan masyarakat harus dibarengi dengan kepedulian terhadap lingkungan demi keselamatan bersama.
“Cinta kepada kota ini bukan sekadar ikut kegiatan, tapi juga peduli menjaga lingkungan dan saling mengingatkan,” tambahnya.
