MUHAMMAD TAQWA DORONG GENERASI MUDA BANGUN BANGSA LEWAT KARYA DAN INOVASI

KPFM BALIKPAPAN — Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 menjadi ajakan bagi Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Muhammad Taqwa, kepada generasi muda agar terus berperan aktif dalam membangun bangsa melalui semangat kreativitas dan kontribusi nyata.

Taqwa mengingatkan bahwa semangat Sumpah Pemuda tidak boleh hanya dimaknai sebagai ritual tahunan, tetapi sebagai energi pembaruan yang menumbuhkan kesadaran pemuda untuk mengambil bagian dalam perubahan positif.

“Sumpah Pemuda bukan sekadar sejarah yang kita baca, tapi semangat hidup yang harus kita wujudkan dalam tindakan. Pemuda Balikpapan harus jadi teladan dalam berkarya dan berinovasi,” ujarnya usai mengikuti upacara peringatan, Selasa 28 Oktober 2025.

Menurut Taqwa, perjuangan generasi sekarang berbeda dengan masa lalu. Jika dahulu semangat kebangsaan diwujudkan lewat perlawanan fisik, kini perjuangan dilakukan melalui pendidikan, kreativitas, dan penguasaan teknologi.

“Perjuangan modern bukan lagi di medan perang, tapi di ruang-ruang inovasi, di dunia kerja, di komunitas sosial, bahkan di media digital. Di sanalah pemuda bisa menunjukkan kualitasnya,” jelasnya.

Baca Juga: YONO SUHERMAN DORONG GENERASI MUDA WUJUDKAN AKSI NYATA DI BALIKPAPAN

Ia menilai, kemajuan bangsa sangat bergantung pada seberapa besar kualitas dan kapasitas pemudanya. Karena itu, pendidikan dan peningkatan kompetensi menjadi kunci agar generasi muda mampu menghadapi era globalisasi yang serba cepat dan kompetitif.

Taqwa menekankan pentingnya membangun karakter kuat dan visi jangka panjang.

“Pemuda harus punya arah, bukan hanya semangat. Visi dan kemampuan itu yang akan menentukan mereka bisa bersaing di tingkat nasional maupun global,” tambahnya.

Selain itu, ia mengingatkan bahwa peran pemuda bukan hanya menjadi penerus, melainkan juga penggerak utama perubahan sosial dan pembangunan daerah. Oleh sebab itu, setiap pihak perlu memberi ruang bagi mereka untuk tumbuh dan berkolaborasi.

“Pemuda adalah investasi jangka panjang bagi bangsa. Mereka perlu dukungan nyata, bukan hanya pujian. Pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha harus bersama menciptakan ekosistem yang mendorong kreativitas anak muda,” tutur Taqwa.

Menutup pesannya, ia berharap semangat Sumpah Pemuda terus menginspirasi generasi muda Balikpapan untuk berbuat nyata bagi kemajuan kota dan negara.

“Jadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai pengingat bahwa masa depan bangsa ada di tangan kalian. Mari berkontribusi dengan karya, bukan hanya kata,” pungkasnya.

(FREDY JANU/KPFM)