KPFM SAMARINDA – Gebyar dari semaraknya Fazzio Youth Project (FYP) Goes to School garapan Yamaha Kaltim di awal tahun 2024 ini terus berlanjut.
Dan kali ini FYP masih menyasar sekolah-sekolah tingkat atas di kawasan Kota Samarinda.
FYP yang digagas PT Surya Timur Sakti Jatim (STSJ) Main Dealer Yamaha Kaltim tersebut merupakan event alias ajang penggalian bakat dari talenta-talenta muda di kalangan pelajar. Adalah salah satu sekolah favorit, yakni SMAN 4 Samarinda yang kali ini kebagian hingar bingarnya FYP Goes to School.
Bukan sekadar antusiasme siswa yang membuat FYP ini semakin semarak, namun juga apresiasi dari petinggi sekolah membuat event ini punya nilai lebih.
Kepala SMAN 4 Samarinda, Muhammad Idar mengaku jika kegiatan Yamaha bertajuk Fazzio Youth Project (FYP) Goes to School ini memang luar biasa. Pasalnya dari kegiatan ini mampu menggali potensi dan meningkatkan kepercayaan diri para siswa.
“Adanya FYP ini sangat positif bagi sekolah kami. Harapannya dengan adanya kegiatan ini kreativitas anak anak bisa berkembang. Dan memang pengembangan kreativitas anak-anak itu kita apresiasi. Karena itu merupakan salah satu kecerdasan kalau kita lihat ada dalam tipe kecerdasan kinestetik, maka perlu kita apresiasi. Artinya ada ruang harus kita buka untuk berkreasi. Ini bisa merangsang kreativitas daripada anak-anak untuk bisa berkarya dari kegiatan- kegiatan yang ada di sekolah dalam bentuk ekstra,” terang Idar.
Menurutnya, dengan kegiatan FYP ini antusias siswa sangat luar biasa, terlebih anak didiknya sejauh ini sudah menjalani latihan secara rutin dalam giat ekstra kurikuler.
“Antusiasme siswa sangat luar biasa. Apalagi pengisi acara karena mereka latihan terus. Mereka bosan dengan latihan-latihan. Dengan adanya kegiatan ini menjadi wadah untuk unjuk di hadapan teman-temannya, dan bisa menunjukkan talenta-talentanya. Dan anak-anak bisa tampil percaya diri,” ungkapnya
“Dengan datangnya Yamaha ini saya sebagai pimpinan SMAN 4 saya sangat mengapresiasi mudah-mudahan kegiatan ini bisa berlanjut untuk tahun-tahun kedepan. Hanya catatan sedikit adalah melihat waktu pelaksanaan jangan sampai bertepatan dengan dekatnya waktu anak-anak ujian,” sambungnya.
Idar berharap, karena ukuran daripada pembinaan di ekstra sekolah itu hasil pertandingan. Semoga anak didiknya mampu meraih gold medal.
“Tentunya medali emas yang kita mau, mudah mudahan dengan kegiatan ini bisa berpacu lagi, untuk latihan ekstra mendapatkan hasil terbaik,” pungkas Idar.
Sementara Salsabila Nur Azizah selaku Ketua OSIS SMAN 4, merasa riang gembira dengan adanya Fazzio Youth Project (FYP) Goes to School di lingkungan SMAN 4 Samarinda.
