KPFM BALIKPAPAN — Proyek pembangunan jaringan gas (jargas) rumah tangga di Kota Balikpapan dipastikan akan kembali dilanjutkan setelah sebelumnya sempat terhenti. Pemerintah Kota Balikpapan berharap kelanjutan program ini dapat menjadi solusi untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap elpiji yang kerap mengalami kekurangan stok.
Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, menyebut keberadaan jargas sangat penting dalam mendukung pemenuhan kebutuhan energi rumah tangga. Ia mengatakan, keberadaan jaringan gas akan membantu menekan konsumsi elpiji sekaligus mengurangi potensi kelangkaan.
“Dengan adanya jaringan gas, kuota LPG nantinya bisa naik, dan kita juga diberikan peluang untuk menambah jargas di masyarakat. Ini sangat membantu sekali supaya kebutuhan LPG tidak terlalu banyak,” ujarnya.
Baca Juga: KOMISI XI DPR TEGASKAN ARAH PEMBANGUNAN IKN TETAP SESUAI RENCANA UNDANG-UNDANG
Meski demikian, Bagus menegaskan bahwa kelanjutan pembangunan jargas masih membutuhkan dukungan investasi. Pemerintah membuka peluang bagi investor yang siap berkolaborasi dalam pengembangan infrastruktur energi ini.
“Harus ada investor yang siap untuk datang,” tambahnya.
Pemerintah Kota Balikpapan optimistis proyek jargas dapat memperluas akses energi bersih dan efisien bagi masyarakat, sekaligus mengurangi beban distribusi elpiji di lapangan. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam memperluas pemanfaatan gas bumi sebagai energi alternatif rumah tangga.
(MAULANA KPFM)
