KPFM BALIKPAPAN — Setelah menjalani rangkaian pembinaan intensif layaknya tempaan karakter, 192 pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi menyelesaikan program retret tahun 2025 yang berlangsung selama dua pekan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Amborawang.
Penutupan kegiatan dilaksanakan pada Selasa 18 November 2025, bekerja sama dengan Kodam VI/Mulawarman.
Program retret ini dirancang untuk menyatukan budaya kerja aparatur, memperkuat jiwa kepemimpinan, serta menanamkan nilai integritas yang menjadi fondasi ASN Otorita IKN dalam mengawal pembangunan ibu kota negara baru.
Penutupan ditandai dengan penandatanganan dokumen bersama oleh Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, dan Kepala Staf Kodam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Ari Aryanto, yang hadir mewakili Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha.
Baca Juga: DISDIKBUD BALIKPAPAN GENJOT KOMPETENSI ASN LEWAT PELATIHAN PELAPORAN KINERJA ERA DIGITAL
Dalam arahannya, Basuki menegaskan bahwa aparatur Otorita IKN harus mampu menunjukkan disiplin dan etos kerja tinggi sebagai cerminan birokrasi baru yang tengah dibangun di Nusantara.
“Bangun rasa tanggung jawab bersama. Satu langkah, satu budaya kerja. Pegang teguh apa yang sudah saya sampaikan,” tegas Basuki di hadapan peserta retret.
Arahan serupa juga disampaikan oleh Kasdam VI/Mulawarman yang membacakan pesan Pangdam.
“Proses yang kalian jalani bukan hanya penguatan fisik, tetapi pembentukan karakter ASN Otorita IKN agar siap menjalankan tanggung jawab besar sebagai aparatur negara yang berintegritas dan berjiwa nasionalis,” ujar Pangdam dalam pesannya.
Pada penutupan sesi, Basuki kembali mengingatkan bahwa seluruh aparatur Otorita IKN kelak akan menjadi panutan bagi ASN lainnya yang akan bertugas di Nusantara.
“Kita harus menunjukkan standar disiplin yang tinggi. Pegawai Otorita IKN harus menjadi contoh bagi ASN kementerian dan lembaga yang akan datang ke Nusantara nanti,” ujarnya.
Retret 2025 ini merupakan bagian dari persiapan menuju terbentuknya tata kelola pemerintahan modern di kawasan Ibu Kota Nusantara.
Dengan pembinaan mental, fisik, dan nilai kebangsaan yang telah diperkuat, Otorita IKN semakin siap memasuki tahapan pembangunan berikutnya dan memantapkan posisi Nusantara sebagai pusat pemerintahan Indonesia di masa depan.
(FREDY JANU/KPFM)