TINGKATKAN PROFESIONALISME, 434 ASN PPU IKUTI PENILAIAN POTENSI DAN KOMPETENSI LINTAS JABATAN

Admin KPFM, Ahmad Maki

- Jumat, 14 November 2025 | 08:46 WIB

434 ASN PPU menjalani ProASN yang mana bagian dari program prioritas nasional yang bertujuan mempercepat pembangunan manajemen talenta.

KPFM PENAJAM— Sebanyak 434 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menjalani proses penilaian potensi dan kompetensi melalui program Profiling ASN (ProASN). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) PPU ini berlangsung selama lima hari, dari 5 hingga 10 November 2025, bertempat di UPT Badan Kepegawaian Negara (BKN) Balikpapan.

ProASN merupakan langkah strategis daerah yang sejalan dengan kebijakan nasional yang digagas oleh BKN untuk membangun Manajemen Talenta ASN.

Asesor SDM Aparatur Ahli Utama BKN, Wakiran, menjelaskan bahwa pelaksanaan ProASN adalah bagian dari program prioritas nasional yang bertujuan mempercepat pembangunan manajemen talenta.

“BKN mengembangkan alat ukur dan aplikasi penilaian potensi serta kompetensi ASN untuk mempercepat pembangunan manajemen talenta. Tujuannya agar ASN lebih profesional dan kinerja institusi semakin meningkat,” ujar Wakiran saat membuka kegiatan.

ProASN dirancang untuk menilai empat aspek utama secara objektif. Seperti Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural, Tes Potensi atau Psikometri, Literasi Digital serta Minat dan Bakat ASN terhadap jabatan yang dijalankan.

“Melalui pemetaan keempat aspek ini, Pemkab PPU akan memperoleh data komprehensif mengenai kemampuan dan kecocokan ASN di masing-masing bidang,” jelasnya.

Sementara itu, Plt Kepala BKPSDM Kabupaten PPU Nurwati menjelaskan, bahwa ProASN menjadi pendukung penting bagi pembangunan manajemen talenta di PPU.

"Dari hasil pemetaan ini akan terlihat potensi dan kemampuan ASN di masing-masing bidang. Ini adalah data yang sangat kita perlukan," ungkap Nurwati.

Kegiatan ini melibatkan ASN dari berbagai jenjang jabatan, mulai dari administrator, pengawas, fungsional, hingga pelaksana. Pelaksanaan ProASN yang dibagi dalam lima hari ini ditujukan agar seluruh peserta dapat mengikuti tahapan penilaian dengan maksimal.

“Pemkab PPU berharap hasil dari penilaian ini akan menjadi dasar yang kuat dalam upaya peningkatan profesionalisme ASN, mendorong perbaikan kinerja institusi dan MMeningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah,” ujarnya.

(AHMAD MAKI KPFM)