KPFM BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan memperingati Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada 23 Juli dengan menggelar kegiatan terpusat di halaman Kantor Wali Kota Balikpapan, Rabu (23/7/2025).
Acara tersebut diikuti oleh ratusan anak dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA, hingga Sekolah Luar Biasa (SLB).
Peringatan HAN kali ini dijadikan sebagai momentum untuk membangkitkan semangat dan motivasi anak-anak sebagai generasi emas menuju Indonesia Emas 2045. Pemerintah kota menegaskan komitmennya dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul sejak dini.
"Ini adalah momentum untuk memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak kita. Mereka adalah generasi emas Indonesia 2045. SDM menjadi kunci utama," ujar Wakil Wali Kota Balikpapan Bagus Susetyo.
Pemkot juga terus mendorong berbagai upaya untuk menjadikan Balikpapan sebagai Kota Layak Anak. Salah satunya melalui penyediaan fasilitas publik yang ramah anak seperti taman bermain, playground, serta ruang diskusi terbuka untuk anak-anak.
Baca Juga: JOB FAIR 2025, RIBUAN LOWONGAN DIBUKA UNTUK PENCARI KERJA
Sebelumnya, Balikpapan telah menjalani proses asesmen penilaian Kota Layak Anak. Pemkot menargetkan dapat mempertahankan predikat utama yang sudah diraih dan berharap mampu meraih peringkat paripurna tahun ini.
"Kita berharap hasil asesmennya baik. Minimal mempertahankan peringkat utama, syukur-syukur bisa naik ke peringkat paripurna," ujarnya.
Tak hanya dari sisi fasilitas publik, Pemkot juga berupaya memperkuat infrastruktur pendidikan dengan membangun sekolah-sekolah baru di berbagai jenjang, baik melalui anggaran daerah maupun dukungan dari keuangan provinsi.
"Kita mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Pembangunan ini juga bagian dari upaya kita untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal," tambahnya.
Peringatan HAN di Balikpapan menjadi bukti nyata bahwa perhatian terhadap anak bukan sekadar seremonial, tetapi bagian dari kebijakan strategis pemerintah kota untuk mencetak generasi yang tangguh dan berdaya saing di masa depan.
(MAULANA KPFM)