KPFM PENAJAM - Satpol PP Penajam Paser Utara (PPU) tengah berupaya meningkatkan hubungan dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial dan budaya.
Kepala Satpol PP PPU, Baginda Ali, menjelaskan bahwa mereka tidak hanya fokus pada penegakan peraturan, tetapi juga aktif dalam kegiatan keagamaan dan seni.
Baginda Ali menyebutkan bahwa Satpol PP PPU secara rutin mengadakan berbagai kegiatan seperti kerja bakti di tempat-tempat ibadah, ceramah agama, dan pertunjukan seni. Mereka juga berencana membentuk "Praja Band" untuk menghibur masyarakat.
"Jadi, Satpol PP tidak hanya dikenal karena tindakan tegas, tetapi juga karena kontribusi dalam seni musik. Ini untuk membuat masyarakat merasa lebih dekat dengan Satpol PP," ujarnya.
Menurut Baginda Ali, kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk mengubah persepsi masyarakat terhadap citra Satpol PP. Ia berharap bahwa melalui keterlibatan dalam kegiatan sosial dan budaya, citra mereka akan menjadi lebih positif di mata masyarakat.
Senada dengan Baginda, Kasi Pengawalan dan Penjagaan Satpol PP PPU, Nasrullah, menambahkan bahwa pihaknya rutin melakukan kegiatan sosial seperti membersihkan masjid setiap Jumat dan memberikan ceramah agama.
Ia juga menekankan pentingnya pelatihan bagi personel dalam mengatasi masalah komunikasi.
"Kami telah melakukan beberapa pelatihan berupa bimbingan teknis mengenai komunikasi publik. Banyak benturan atau ketidaksepahaman berawal dari miskomunikasi. Jika semua bisa dikomunikasikan dengan baik, saya rasa tidak ada masalah," ucapnya.
Nasrullah juga berharap dukungan dari pemerintah daerah dalam hal anggaran dan pelatihan, terutama untuk pembinaan mental dan emosional personel Satpol PP.
"Kami memerlukan pembinaan yang mencakup aspek intelektual, spiritual, dan emosional, terutama bagi pimpinan di lapangan seperti komandan regu dan komandan pleton. Mereka berperan penting dalam mendinginkan suasana saat bertugas dilapangan," tutupnya. (ADV)