KPFM NUSANTARA - Sebagai upaya mewujudkan visi Ibu Kota Nusantara (IKN) yang cerdas, berkelanjutan, dan kreatif, Otorita Ibu Kota Nusantara bekerja sama dengan Bina Bangsa School melakukan peletakan batu pertama pembangunan Bina Bangsa School Nusantara pada Rabu (5/6).
Bina Bangsa School Nusantara akan dirancang dengan fasilitas modern yang mendukung proses belajar mengajar interaktif dan inovatif, serta menerapkan teknologi canggih dan metode pembelajaran yang berfokus pada pengembangan kreativitas, kolaborasi, dan pemikiran kritis.
“Bina Bangsa School Nusantara menerapkan smart school yang mendidik siswa untuk terbuka terhadap teknologi dan menerapkan pembelajaran yang fokus pada kreativitas, kolaborasi, dan berpikir kritis. Bina Bangsa School di IKN menunjukkan keseriusan komitmen kita menyediakan fasilitas pendukung di Nusantara termasuk menghadirkan lembaga pendidikan yang berkualitas di dunia,” ujar Presiden Joko Widodo.
Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menegaskan pentingnya fasilitas pendidikan dasar yang inklusif untuk masyarakat Nusantara di masa depan.
“Memfasilitasi pendidikan, terutama pendidikan dasar, adalah pemenuhan hak utama bagi rakyat Indonesia. Kami (Otorita IKN) juga tentu memfasilitasi bentuk-bentuk penyediaan pendidikan di Nusantara,” tegasnya.
Bina Bangsa School Nusantara akan dibangun di atas lahan seluas 1,8 hektare dengan nilai investasi sebesar Rp 150 miliar. Sekolah ini akan memberikan pelayanan pendidikan di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Kami sangat bersemangat untuk mendukung perkembangan negara, terutama dalam sektor edukasi, dengan menyediakan fasilitas edukasi yang terancang dengan baik dan terintegrasi dengan teknologi digital terbaru,” ucap Direktur Utama Bina Bangsa School, Surya Putra Subandi.
Pembangunan sekolah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan di Ibu Kota Nusantara, tetapi juga menjadi salah satu pilar penting dalam menjadikan Nusantara sebagai pusat pendidikan yang berkelas dunia.
(FREDY JANU/KPFM)