KPFM BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan memastikan program pembagian seragam sekolah gratis berlanjut pada tahun ini.
Saat ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan mulai melakukan pengukuran bagi murid tingkat SD, SMP serta kesetaraan, baik negeri dan swasta pada tahun ajaran 2024/2025.
"Saat ini kami mulai melakukan pendataan dan pengukuran seragam sekolah gratis yang akan diberikan kepada murid yang akan masuk pada tahun ajaran baru," kata Kepala Disdikbud Balikpapan Irvan Taufik, Rabu (13/2/2024).
Baca Juga: AKMAL MALIK SIDAK KE RS JELANG PEMILU, INGATKAN PASIEN HINGGA DOKTER GUNAKAN HAK SUARA
Ia menjelaskan, untuk seragam gratis ini, nantinya akan di peruntukan bagi murid kelas 1 SD dan kelas 7 SMP. Ada tiga stel seragam yang akan diberikan. Yakni, Batik, Pramuka dan Merah/Putih untuk SD serta Putih/Biru untuk SMP.
"Kami mengupayakan agar pendataan untuk murid yang akan masuk SMP bisa selesai lebih cepat, agar pembagian seragam sekolah gratis ini bisa tepat waktu. sehingga nantinya tidak ada keterlambatan seperti tahun 2023 lalu," terangnya.
Dia mengakui, memang saat ini yang sulit dilakukan pendataan yakni murid yang akan masuk SD. Sehingga pihaknya akan melakukan spare (meluangkan) 10 hingga 15 persen.
"Kami berharap sebelum masuk sekolah, seragam sekolah gratis tersebut telah digunakan oleh murid yang telah menerima. Untuk anggaran seragam sekolah gratis ini mencapai kurang lebih Rp 20 miliar," ujarnya.
Irvan menambahkan, bahwa seragam sekolah gratis ini mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan tahun lalu. Sedangkan untuk ukuran baju bagi murid tidak berbeda jauh dari tahun 2023.
(MAULANA/KPFM)
